Sidoarjo – Mudik gratis bareng Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo tahun ini diikuti 1.450 orang warga Sidoarjo. Pemkab Sidoarjo menyediakan 28 bus untuk mengantarkan mereka pulang kampung. Mereka diantar ke enam rute tujuan. Diantaranya Ponorogo, Banyuwangi, Trenggalek, Magetan, Blitar dan Jember. Pagi tadi, mereka diberangkatkan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, bersama Ketua DPRD Sidoarjo Usman, dan Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf. Masarum Djatilaksono di depan pendopo Delta Wibawa Sidoarjo, Kamis, (20/4).
Menurut Bupati Sidoarjo, program mudik gratis seperti ini bentuk perhatian Pemkab Sidoarjo kepada masyarakatnya. Mereka diantar gratis pulang kampung dengan aman dan nyaman.
“Program mudik gratis ini bentuk perhatian Pemkab Sidoarjo kepada warga Sidoarjo untuk dapat merayakan lebaran dikampung halamannya dengan aman dan nyaman,”ucapnya.
Bupati mengatakan mobilitas kendaraan disaat lebaran sangat tinggi. Oleh karenanya fasilitas mudik gratis seperti ini sangat penting diberikan. Pasalnya selain mengurangi beban lalu lintas kendaraan, juga untuk meminimalisir angka kecelakaan. Untuk itu ia berharap masyarakat dapat memanfaatkan program seperti ini.
“Selain untuk mengurangi beban dijalan karena pemakaian mobil pribadi untuk mudik yang cukup banyak, juga untuk mengurangi angka kecelakaan,” sampainya.
Dalam kesempatan itu ia berpesan kepada warga Sidoarjo untuk memastikan rumahnya dalam keadaan aman saat ditinggal mudik. Mulai dari memastikan pagar maupun pintu rumah terkunci rapat, serta aliran listrik yang tidak terpakai dimintanya untuk dicabut. Hal tersebut penting agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan bersama.
“Saya sampaikan agar berhati-hati saat meninggalkan rumah saat mudik, rumah dipastikan save, aman dahulu sebelum ditinggal sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,”sampainya.
Bupati Gus Muhdlor juga berpesan kepada pengemudi bus untuk mengantarkan pemudik dengan hati-hati. Rasa aman dan nyaman harus dirasakan warga yang ikut mudik gratis kali ini. Namun ia yakin hal itu bisa diberikan para pengemudi bus. Pasalnya mereka juga sudah melalui pemeriksaan kesehatan.
“Dinas Perhubungan Sidoarjo sendiri juga menempatkan personilnya dimasing-masing bus. Setiap bus terdapat dua personil dari Dishub Sidoarjo untuk memastikan pelayanan mudik gratis ini berjalan baik,”ujarnya.