Surabaya – Berbekal delapan nomor lagu, beraliran musik alternative/grunge-gaze. PamlaX akhirnya menelurkan sebuah mini album berjudul ‘In No Cent’ yang resmi dirilis pada Sabtu, 25 Mei 2024. Album ini sendiri merupakan digarap oleh RPG Music Labs, sebuah home recording di Surabaya milik dari orang tua kedua personel PamlaX.
Duo Grunge yang diisi oleh Ell Kalle Zaelany Arga Kurniawan di posisi vokalis dan gitatis serta Emire Millo Arga Kurniawan sebagai drumer ini, terbentuk pada penghujung tahun 2023, dan mulai masuk dapur rekaman pada bulan februari 2024 lalu.
Terbentuknya band, yang diisi oleh kakak beradik, anak pasangan Arif Agung Kurniawan dan Angga Amalinda Mahayu terbillang cukup unik dan penuh ketidak sengajaan.
“Terbentuknya band ini sendiri bermula dari ketidaksengajaan dan spontan aja. Karena kami berdua suka dengan aliran musik grunge, yang terdengar laki banget. Akhirnya kami berdua minta hadiah ulang tahun gitar dan drum sama Pipi dan Mimi”, ujar sang kakak Ell Kalle Zaelany Arga Kurniawan atau Ellkalle.
Ellkalle menambahkan, jika dipilihnya nama PamlaX yang terbilang agak nyeleneh jika dibandingkan dengan band-band lain, hanya lantaran sang Pipi atau Ayah, kerap memanggil mereka berdua dengan sebutan Pambudi dan Laksono saat kedua personel PamlaX ini berbuat nakal.
“Pipi itu kalo marah, sering ngomong kalo kita bakal di kembalikan ke Pambudi sama Laksono. Nah dari situ awal nama PamlaX terlahir, yang merupakan gabungan dari Pambudi dan Laksono”, tambah Ellkalle.
Ellkalle dan Millo berharap musik yang mereka suguhkan, dapat semakin mewarnai kancah musik tanah air. Apalagi kedua personel Band ini, yakni Ellkalle masih duduk di bangku kelas 1 Sekolah Menengah Pertama, sementara Millo masih duduk di kelas 3 Sekolah Dasar.
“Kita berharap band ini bisa bersinar kayak band idola ku Weezer itu”, tutup Millo.