Untuk memberantas maraknya balap liar, Pengurus Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Sidoarjo akan membangun sirkuit balap di Kecamatan Porong.
Hal itu dikatakan Ketua IMI Sidoarjo Zahlul Yussar. Ia menegaskan, ada lima prioritas kerja pengurus yang baru diantaranya; menangani balap liar, menampung aspirasi klub-klub otomotif di Kota Delta, membuat dunia otomotif menjadi wisata untuk menambah perekonomian masyarakat, membangun sirkuit untuk mencari bibit atlet otomotif serta mengarahkan serta mempersatukan klub-klub di Sidoarjo.
“Penanganan balap liar menjadi prioritas kami karena sudah sangat meresahkan dan hampir ada di semua wilayah. Ditertibkan di sini pindah ke sana,” tuturnya, Senin (20/3/2023) siang.
Ia prihatin dan miris karena selama ini mereka selalu menggunakan jalan raya untuk arena balap. Seringkali mereka tiba-tiba menyetop arus lalu-lintas memulai balapan. “Tentu saja ini berbahaya untuk keselamatan mereka sendiri dan masyarakat yang lain. Nah dengan dibanggunya sirkuit, hobi mereka tersalurkan dengan benar,” ucap Zahlul yang juga Wakil Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo ini.
Ia berharap, dari sirkuit yang dibanggunnya nanti, akan lahir pebalap handal dari Sidoarjo yang bisa berlaga baik di lingkup nasional maupun internasional. “Kami juga berharap, even-even otomotif di Sidoarjo akan membawa efek berantai terhadap ekonomi warga khususnya pelaku UMKM,” harap pengusaha muda ini.
Sebagaimana diketahui, saat ini aksi balap liar tidak hanya terjadi di pinggiran kota seperti di Kecamatan Krian dan Jabon. Di tengah kota, aksi kebut kebutan ini sering digelar di Jalan Jenggolo maupun lingkar barat. “Dengan dibangunnya sirkuit, kami berharap balap liar berhenti dan tidak ditemui lagi,” imbuh Zahlul.