Tiga puluh tim Al Banjari kategori anak-anak dan dewasa mengikuti Festival Ramadan yang digelar Rumah Sakit Islam (RSI) Siti Hajar, Rabu (19/4/2023).
Tiga puluh tim tersebut sebelumnya telah lolos seleksi dari ratusan tim yang dinilai secara online dan berhak masuk semifinal.
Direktur RSI Siti Hajar, dr. M Zulfikar As’ad mengatakan, lomba Al Banjari yang digelar di Bulan Ramadhan ini masih merupakan rangkaian Harlah RSI ke-60. “Sebagai rumah sakit Islam, kita berkewajiban menjaga dan mengangkat budaya-budaya Islami utamanya adalah Sholawat Nabi,” tuturnya.
Ia yakin, dengan berlatih dan mengikuti lomba seperti ini bisa menumbuhkan kecintaan peserta kepada tanah air serta Rasulullah Alaihi Wassalam. “Peserta wajib membawakan lagu Syubbanul Wathon atau Yalal Wathon agar tumbuh kecintaan kepada tanah air,” terangnya.
Sementara itu Ketua Pengurus Cabang Muslimat NU Sidoarjo Ainun Jariyah mengapresiasi lomba Al Banjari ini karena bisa menanamkan kecintaan pada budaya Islam dengan mengumandangkan Sholawat seperti ini. “Yang terpenting ya itu, membudayakan dan mencintai budaya Islam,” imbuhnya.
Ainun yang juga Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo ini berharap, lomba semacam ini tidak hanya digelar setahun sekali. “Kalau bisa ditempat lain juga digelar acara seperti ini agar budaya Islam tetap terjaga karena kita ketahui gempuran teknologi informasi dengan kehadiran media sosial begitu luar biasa,” pungkasnya.
