Sampai saat ini masih ada 9 kecamatan yang terdapat kepengurusan KNPI. Atau separuh dari 18 kecamatan se Kabupaten Sidoarjo. Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor S.IP atau yang akrab dipanggil Gus Muhdlor berpesan kepada DPD KNPI Kabupaten Sidoarjo yang baru untuk melengkapi jajaran kepengurusan KNPI di semua kecamatan. Pesan itu ia sampaikan dalam sambutannya menghadiri pelantikan pengurus DPD KNPI Kabupaten Sidoarjo periode 2022-2025 dipendopo Delta Wibawa, Rabu malam kemarin, (25/1).
Pelantikan yang dilakukan Sekretaris DPD KNPI Provinsi Jawa Timur Ahmad Nur Aminuddin tersebut menetapkan M. Amrul Haq Zain sebagai ketua DPD KNPI Kabupaten Sidoarjo periode 2022-2025. Sebelumnya M. Amrul Haq Zain terpilih untuk menakhodai KNPI Sidoarjo dalam Musda ke XIII DPD KNPI Kabupaten Sidoarjo yang digelar tiga bulan lalu.
Bupati Gus Muhdlor menginginkan kepengurusan KNPI terdapat disemua kecamatan. Hal itu menjadi PR (Pekerjaan Rumah) yang harus segera dilakukan KNPI Sidoarjo yang baru. Ia merasakan ada banyak degradasi pembangunan dibidang kepemudaan di Kabupaten Sidoarjo. Menurutnya hal tersebut tidak terlepas dari keberadaan KNPI yang belum optimal disemua kecamatan. Pasalnya masih ada kecamatan yang belum terdapat kepengurusan KNPIM.
“Saya yakin banyak degradasi pembangunan yang mungkin terjadi karena KNPI tidak ada disemua kecamatan, ini menjadi tugas kita bersama, KNPI Sidoarjo bersama jajaran yang baru dapat melengkapi kepengurusan KNPI disemua kecamatan,”pintanya.
Selain itu Gus Muhdlor juga meminta Ketua KNPI Sidoarjo M. Amrul Haq Zain memiliki waktu bagi organisasinya. Mempunyai waktu bagi anggotanya meski hanya sekedar menyapa. Dikatakannya sepintar apapun orangnya atau sekuat apapun visinya, namun akan percuma jika waktu bagi organisasi tidak ada. Dipastikan organisasi tersebut tidak akan berjalan lancar. Apalagi di organisasi KNPI yang menaungi berbagai OKP (Organisasi Kepemudaan).
“Saya harapkan ketua dan sekretaris beserta pimpinan utama, punya waktu khusus, punya waktu bercengkrama, menyapa teman-teman yang lain,”sampainya.
Tugas selanjutnya yang diminta Gus Muhdlor kepada KNPI Sidoarjo adalah memastikan seluruh OKP yang ada untuk bersatupadu membangun Kabupaten Sidoarjo. Untuk itu diharapkannya keberadaan KNPI Sidoarjo dapat menjadi perekat seluruh OKP. Gus Muhdlor juga berpesan kepada OKP agar tidak merasa superior dari OKP lainnya. Merasa tinggi atau merasa pintar bahkan merasa senior seperti itu harus dihilangkan.
“Saya harapkan tidak ada bahasa Ormas saya lebih baik daripada si dia, OKP saya lebih banyak jumlah orangnya daripada si dia, karena itu awal dari perpecahan,”ucapnya.
Gus Muhdlor juga meminta KNPI Sidoarjo dapat selalu bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Menurutnya sinergi menjadi harga mati untuk dapat membangun bersama Kabupaten Sidoarjo. Dikatakannya tahun 2023 ini akan dibangun youth center yang menjadi wadah pemuda-pemudi untuk berkreasi. Oleh karena dibutuhkan kolaborasi Kabupaten Sidoarjo bersama KNPI Sidoarjo.
“Tahun 2023 ini akan kita running youth center dalam makna yang seutuhnya yakni youth center ini nanti berisi inkubasi calon pemimpin-pemimpin besar Sidoarjo,”sampainya.
Ketua DPD KNPI Kabupaten Sidoarjo M. Amrul Haq Zain sendiri berkomitmen akan kembali menghidupkan DPD KNPI Sidoarjo. Dikatakannya KNPI menjadi rumah bagi semua OKP yang ada.
“Kita akan menghidupkan KNPI Kabupaten Sidoarjo yang menaungi seluruh organisasi kepemudaan,”ucapnya.
Dikatakannya bahwa pembangunan sangat erat kaitannya dengan pemuda. Keterlibatan pemuda dalam pembangunan sudah tidak diragukan. Peran aktif pemuda dalam pembangunan sangat dibutuhkan bangsa. Oleh karenanya ia berharap organisasi yang dipimpinnya akan selalu bersinergi dengan pemerintah. Dengan begitu peran aktif pemuda dalam pembangunan akan selalu terwujud.
“Kami selaku pengurus baru DPD KNPI Sidoarjo berharap bisa bersinergi dengan pemerintah, bisa berkontribusi bagi pembangunan melalui para pemuda,”ucapnya.