Sidoarjo – Menyambut Tahun Baru Islam atau 1 Muharram 1446 H, Yayasan Pendidikan dan Sosial Maarif (YPM) Sidoarjo menggelar Pawai Taaruf, Minggu (7/7/2024) pagi.
Kali ini Pawai YPM Carnival 1 Muharram mengambil tema “Good Culture for A Better Life” atau Budaya Baik untuk Kehidupan yang Lebih Baik.
Ketua YPM, Ahmad Makki menuturkan, apa yang disampaikan oleh Making Ocean Plastic Free menunjukkan bahwa rata-rata setiap tahunnya terdapat 182,7 Miliar kantong plastik yang digunakan di Indonesia. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai negara penyumbang sampah plastik terbesar kedua setelah China.
Menurutnya, sampah plastik juga penyebab utama pencemaran Sungai di Indonesia selain limbah pabrik. Selain itu berdasarkan penelitian oleh Raffaele Marfela ditemukan senyawa microplastik jenis polyethylene pada sumbatan pembuluh darah karotis yang menyebabkan penyakit stroke.
“Maka sebagai tanggung jawab Khalifah di Bumi, keluarga besar Yayasan Pendidikan dan Sosial Ma’arif (YPM) dalam peringatan 1 Muharram 1446 H ini mengadakan pawai Carnival dengan tujuan untuk menumbuhkan kreatifitas siswa maupun guru melalui daur ulang sampah plastik sekaligus mengkampanyekan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai,” tuturnya.
Ia menambahkan, tema “Good Culture for a Better Life” yang diusung bertujuan terimplementasinya budaya baik dalam kegiatan ini.
“Manfaat dari kegiatan ini ialah untuk menumbuhkan rasa gembira dan senang atas datangnya tahun baru Hijriyah 1446 H. Selain itu kegiatan ini merupakan bentuk perwujudan keseriusan dan komitmen warga YPM untuk mengajak Masyarakat sekitar untuk menjaga lingkungan melalui pengurangan penggunaan plastik sekali pakai,” terangnya.
Ketua kegiatan YPM Carnival, Agus Setiawan menambahkan, pada kegiatan YPM Carnival 1 Muharram 1446 H tahun ini mengangkat maskot bernama “Toma Brantara” (tokoh pemuda kali Brantas) yang merupakan bentuk animasi dari microplastik jenis pellet yang menjadi bahan dasar daur ulang plastik.
Maskot yang telah didaftarkan pada hak atas kekayaan intelektual (HAKI) tersebut memberikan makna tujuan untuk menjaga lingkungan melalui daur ulang sampah plastic serta pengurangan penggunaan plastik sekali pakai.
Pada pawai kali ini erlihat ratusan ribu warga memadati pinggiran jalan dari arah Ruko Town House Sepanjang Sidoarjo sampai finish di Kampus UMAHA (Universitas Maarif Hasyim Latif) untuk menyaksikan pawai ini. “Pawai menyambut 1 Muharram seperti ini rutin kami gelar setiap tahunnya,” ucap Agus
Pawai tersebut diikuti oleh tujuh lembaga pendidikan dibawah naungan Yayasan Pendidikan dan Sosial Maarif (YPM) meliputi SD Maarif YPM, SMP YPM 1 Taman, SMA Wachid Hasyim 2 Taman, SMK YPM 1 Taman, SMK YPM 2 Taman, SMK YPM 3 Taman dan Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA).
Total peserta yang mengikuti pawai carnival tersebut adalah 5.100 peserta dari Guru, Dosen, Siswa dan Mahasiswa. Pada rute yang dilewati pawai, banyak warga yang berswafoto dengan peserta pawai yang menggunakan busana menarik.